Sejarah

SMA Muhammadiyah 2 Surakarta merupakan salah satu SMA Swasta di Surakarta. Keberadaannya mempunyai peran yang cukup penting dalam membantu pemerintah di bidang pendidikan untuk ikut mencerdaskan bangsa Indonesia. SMA Muhammadiyah 2 Surakarta beralamatkan di Jl. Yosodipuro No. 95 Surakarta adalah milik Persyarikatan Muhammadiyah, berada di tengah kota Surakarta. Dirikan pada tanggal 12 Juli 1954 berdasarkan Piagam Pendirian Perguruan Muhammadiyah nomor : 3452/III.008/Jtg.1954/’79 tanggal 26 Romadlon 1399 H atau 19 Agustus 1979 M, yang dikeluarkan oleh Pimpinan Pusat Muhammadiyah Majlis Pendidikan Pengajaran dan Kebudayaan. Sampai saat ini telah banyak meluluskan para siswanya, ada yang sukses sebagai pendidik, pengusaha, politikus, dan lain sebagainya. Salah satu alumni SMA Muhammadiyah 2 Surakarta yang banyak dikenal masyarakat adalah Bp. Prof. DR. HM. Amien Rais, MA (Mantan Ketua MPR RI Periode 2004 – 2009). Beliau lulus tahun 1960-an dengan nomor induk siswa 623.
Jenjang / status akreditasi disamakan mulai tahun 1985, dengan nomor 007/C/Kep/I.85 tanggal 6 Februari 1985. Sampai saat ini SMA Muhammadiyah 2 Surakarta terus berbenah diri, melengkapi sarana dan prasarana pendidikan untuk menunjang kegiatan pendidikan. Adapun fasilitas yang ada cukup memadahi antara lain ada Laboratorium Internet, Komputer, Multimedia, Bahasa, Matematika, Pusat Sumber Belajar (PSB), Audio Visual, Kimia, Fisika, Biologi dan sarana penunjang yang lain. Didukung oleh staf pengajar (guru) yang berkualifikasi pendidikan S-1, dan S-2 serta tenaga administrasi yang cukup. Dibidang Ekstra kurikuler antara lain ada Seni Baca Alqur’an, Seni Bela Diri (TSPM) Kepanduan Hizbul Wathan (HW), Seni Musik (Band) Seni Theater, Bahasa Inggris, Internet, Komputer, Jurnalistik (Majalah Muha) Sepak Bola PUMA FC (Futsal), Karya Tulis Remaja KIR dan Pecinta Alam (IPMAPA), dan masih banyak kegiatan yang ada di SMA Muhammadiyah 2 Surakarta.
Demikian sekilas tentang SMA Muhammadiyah 2 Surakarta, semoga atas Ridlo Allah Swt., senantiasa meningkat dari masa ke masa. Amien

1 komentar: